Sunday, 15 January 2017

Terimakasih, Putri Kecilku

Terimakasih karena kau pernah memberiku kesempatan untuk mengasuhmu sejak umur 3 bulan.

Terimakasih, waktu itu kau biarkan tangan ini memandikanmu, memakaikan pakaian indah, menyapu minyak dan bedak, kemudian mendandanimu.

Terimakasih, waktu itu kau biarkan matamu terlelap di tanganku.

Terimakasih, waktu itu kau bersedia makan dari suapanku.

Terimakasih, waktu itu kau telah merangkak sambil tertawa saat menyambutku pulang kerja, kemudian menangis saat kutinggalkan.

Terimakasih, telah membuatku tahu rasanya menjadi seorang ibu.

Aku jadi tahu apa itu khawatir ketika engkau tak kunjung bisa berjalan dan bicara. Ketika gigimu tak kunjung mau tumbuh.

Aku jadi tahu apa itu air mata ketika engkau sakit, jatuh, atau terluka.

Dan sekarang aku tahu, tahu sekali, bagaimana rasanya rindu ketika harus berjauhan denganmu.

Aku berharap aku punya kesempatan kedua untuk kembali tinggal di sisimu, bermain bersamamu, menggendongmu, mengangkatmu ke angkasa, menyaksikan kau menangis dan tertawa. Lalu waktu akan berlalu dengan indah...

4 comments:

  1. Kata-katanya indah. Begitu halus dan mengharukan.

    ReplyDelete
  2. Serupa bidadari yang sangat cantik. ^_^ Jadi ingat anakku juga.

    ReplyDelete
  3. Itu yang dinamakan kasih Ibu, ya? :'D Aku terharu bacanya.

    ReplyDelete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...