Friday, 29 June 2012

Bagaimana Seharusnya Seorang Muslim Berdo'a?

    Do'a...??? yaa, semua orang pasti pernah berdo'a. dengan do'a hidup terasa lebih lapang, beban yang menghimpit dada seakan lebih longgar, dan dengan do'a ada secercah sinar harapan. Yang papa menggantungkan harapanya untuk bisa kaya, yang dilanda cinta masih terus berharap untuk segera menikahi kekasihnya dan banyak lagi problematika yang kita gantungkan pada Do'a. Namun, betapa banyak juga diantara kita yang kecewa dengan do'anya sehingga ia menjadi manusia yang mengeluh.
"saya berdo'a setiap malam, tapi hidup saya tetap begini-begini saja..."
"saya sudah berdo'a, puasa dan sholat tahajjud setiap malam untuk meminta pada Allah agar sifulani menjadi jodoh saya, eehh...sekarang dapat kabar sifulani tiba-tiba menikah dengan orang lain. saya tidak percaya dengan do'a..!!!"
    Itu hanya segelintir kekecewa'an yang terekam dalam ingatan saya, dan saya yakin masih bejibun saudara-saudara kita yang kecewa dengan do'a.
    Masih ingatkah teman dengan janji Allah dalam kitabnya...???
"Berdo'alah kepada-Ku, niscaya Ku-ijabah permohonanmu" [Al-Mu'min:60]
    Belum jelaskah firman itu...? baik, mari kita berkaca pada sejarah. Anda pasti masih ingat dengan kisah Nabi Zakaria as. yang do'anya dikabulkan Allah setelah ia berdo'a selama 60 tahun untuk meminta keturunan, Nabi Musa as. berdo'a selama 40 tahun lamanya demi kerutuhan fir'aun, Nabi Ayyub yang bertahun-tahun tak pernah putus asa berdo'a padahal ia diuji dengan setumpuk ujia yang begitu berat dan masih lupa jugakah kita dengan penderitaan yang dialami Nabi kita Muhammad saw??? apakah mereka mengeluh??? TIDAK...!!! mereka tak pernah putus asa dalam berdo'a siang dan malam karena do'a adalah kata-kata cinta seorang hamba pada Tuanya. Nah, mengamati kisah para Nabi dan Rasul yang do'anya juga tidak langsung di'ijabah seharusnya kita sebagai manusia biasa yang setiap harinya bergumul dengan dosa ini tau diri dan malu.  Dalam do'a seorang hamba benar-benar meminta belas kasih Tuanya dan ternyata Allah menyukai rintihan seorang hamba yang berdo'a dengan syarat hamba itu mematuhi aturan-Nya.
    Dalam sebuah Hadist Qudsi Allah berfirman pada Malaikat "Disebelah sana ada hamba-Ku yang fasik, banyak berbuat dosa sedang berdo'a pada-Ku. penuhi permintaanya dengan segera! karena Aku sudah jera mendengar suaranya. Ditempat lain, ada seorang hamba-Ku yang shaleh sedang berdo'a kepada-Ku. Tangguhkan permintaany! karena Aku senang mendengar rintihanya"
   Pada Hadist qudsi diatas, saya mencatat dua hal yang perlu dicermati. Pertama, tidak ada do'a yang tidak diterima. semuanya pasti maqbul. semuanya pasti di'ijabah. SEMUANYA HANYA SOAL WAKTU. tapi..tentu saja pengecualian bagi para pendo'a yang tidak menjalankan perintah-Nya.
    Teman, buanglah rasa kecewamu karena do'a yang belum kunjung dikabulkan! teruslah berdo'a, teruslah mencintai-Nya... semua hanya persoalan waktu... [Bogor,2012. dengan berbagai sumber]

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...